Busway Koridor XI direncanakan beroperasi pada Desember 2011. Koridor XI ini memiliki jurusan Kampung Melayu - Pulo Gebang.
"Karena Pulo Gebang belum selesai, busway akan diputar balik di kolong fly over walikota," ujar Priyanto, Kasi Rekayasa Lalu Lintas Sudin Perhubungan Jakarta Timur.Busway di Terminal Pulo Gebang sendiri diperkirakan siap pada 2012. Jumlah bus sebanyak 21 bus articulated (bus gandeng) dengan 15 halte dan jembatan penyeberangan. Rinciannya 11 halte dan jembatan baru serta empat halte baru dan jembatan lama.
Walikota Jakarta Timur, Murdhani, pun mendorong agar pembangunan jalur Busway Koridor XI bisa selesai tepat waktu. "Jalur maupun halte agar selesai 2011," ujarnya.
Pengerjaan busway sempat dihentikan karena libur lebaran. Tapi, pekan ini mulai dikerjakan kembali.
Menindaklanjuti protes warga mengenai proses pembuatan busway yang mengganggu lalu lintas, walikota mengusahakan agar pengerjaan dilakukan di luar jam sibuk. Proses pengerjaan busway yaitu perkerasan jalan raya yang dilaksanakan oleh PU. Setelah itu, sarana halte disediakan oleh Dishub.
Pohon-pohon pun ada yang ditebang oleh Dinas Pertamanan. Sebanyak 800 pohon ditebang untuk pembuatan jalur busway itu. "Pohon yang masih muda dipindahkan ke kebun bibit dinas, BKT, hutan kota dan terusan Ngurah Rai," ujar Tutie Erwina Haryanti, Kasudin Pertamanan Jakarta Timur.
Sementara, pohon tua ditebang. Kriteria pohon yang ditebang adalah pohon yang sudah sangat tua, keropos, dan tidak mungkin diselamatkan. Pohon yang dipindahkan adalah pohon yang masih muda dan masih bisa ditanam. Penebangan pohon dijadwalkan akan selesai bulan depan. "Sebelum jalur busway dibuat, pohon harus selesai ditebang," ujarnya.
No comments:
Post a Comment